METODE PARTISIPATIF DAN IMPLEMENTASI PROGRAM DALAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT
(Laporan Responsi Mata Kuliah Pengembangan Masyarakat)
Oleh
Kelompok 3
Budi Setiawan 1214121040
Pamungkas Desta Swandaru 1214121116
Rumse Fitriana S 1314121024
Triono 1214121220
Wening Tyas Aprilia 1214121225
JURUSAN AGROTEKNOLOGI
FAKULTAS PERTANIAN
UNIVERSITAS LAMPUNG
2015
III. METODE PARTISIPATIF DAN
IMPLEMENTASI PROGRAM DALAM PENGEMBANGAN MASYARAKAT
3.1 Metode Partisipatif dalam Pengembangan Masyarakat
Partisipasi dapat dikatakan sebagai sebuah proses
dimana para pemangku kepentingan mempengaruhi dan ambil bagian atas pengelolaan
inisiatif dan keputusan-keputusan pembangunan dan sumberdaya yang mempengaruhi
mereka. Kondisi masyarakat indonesia saat ini masih belum berdaya, baik dalam
pengambilan keputusan maupun pelaksanaan pembangunan, sehingga mereka masih
perlu didampingi pihak lain. Untuk itu pendampin harus melakukan pendekatan
partisipatif.
Pada turung lapang ini kami mengunjungi kelurahan
tanjung senang dimana pihak kelurahan sendiri memiliki metode partisipatif
dalam menjalankan program-program pembangunan atau pengembangan masyarakat tahun 2015 di Kelurahan ini yang telah dilaksanakan yaitu:
1.
Posyandu
Program ini merupakan program pemerintah kota Bandar
Lampung yang dilaksanakan kelurahan Tanjung Senang. Posyandu menjadi sarana
untuk mengontrol kondisi ibu hamil, balita, dan lansia yang berada di wilayah
kelurahan Tanjung Senang.pihak kelurahan dan kader-kader
posyandu melakukan pendekatan dalam program posyandu ini, dengan memberikan pelayan-pelayan kesehatan untuk warga seperti pengecekan gula darah, tekanan darah, berat badan,
tinggi badan, dan imunisasi sebagai upaya peningkatan kesehatan masyarakat di
wilayah kelurahan Tanjung Senang. Pada umumnya
posyandu dilakukan 1 kali dalam jangka waktu 3 bulan.
2.
Puskesmas Kelurahan
Program ini dibentuk untuk memenuhi kebutuhan
kesehatan warga di wilayah kelurahan Tanjung Senang. Metode partisipatif yang digunakan pada puskesmas kelurahan ini tidak
terlalu berbeda dengan program posyandu, yang membedakan hanya pada puskesmas
kelurahan lebih fleksibel dalam hal pasien maupun waktu berkunjung dari pasien.
3.
Pelatihan Kelompok Tani
Di wilayah kelurahan Tanjung Senang terdapat beberapa
lahan pertanian produktif seperti padi.Hal tersebut berindikasi pada mata
pencarian beberapa warganya yaitu sebagai petani. Pihak kelurahan memberikan pendekatan partisipatif agar warga yang
berprofesi sebagai petani dapat meningkatkan produktivitas komoditinya, dengan
melakukan penyuluhan mengenai budidaya yang baik oleh kelurahan
Tanjung Senang.Tentunya tidak hanya kelompok tani yang membudidayakan tanaman
padi, tetapi kelompok tani budidaya jamur tiram.
4.
Ekonomi Kerakyatan
Program Ekonomi Kerakyatan (EKOR) diselenggarakan atas
usul kelurahan Tanjung Senang kepada pemerintah kota Bandar Lampung. Ekor
dilakukan untuk membantu masyarakat yang akan berwirausaha tetapi tidak
memiliki modal. Dari program ini pihak kelurahan
akan memberikan metode partisipatif dengan melakukan bantuan kembali kepada
warga yang berprestasi dalam berwirausaha, pada tahun kedua dari seorang warga
yang mengikuti program EKOR apabila berprestasi maka akan diberikan bantuan
kembali kepada warga tersebut. Dengan demikian warga akan memiliki rasa ingin
berpartisipasi secara positif dalam program ini.
5.
Bantuan Bedah Rumah
Program
Bantuan Bedah Rumah (BBR) merupakan program pemerintah kota Bandar Lampung yang
dilaksanakan oleh kelurahan Tanjung Senang. BBR bertujuan membantu masyarakat
yang memiliki tanah atas namanya tetapi rumah yang dibangun di atas tanah
tersebut tidak layak huni. Dengan adanya program ini piak
kelurahan akan melakukan pendekatan kepada masyarakat dengan memberikan
santunan dana dengan persyaratan tertentu bagi warga yang memiliki tanah namun
rumahnya tidak layak huni. Dengan adanya persyaratan ini maka warga yang
berpartisipasi dalam program ini adalah warga yang benar-benar membutuhkan
bantuan tersebut.
6.
Peningkatan Kualitas Guru Ngaji
Program ini dilakukan bersamaan dengan pembaruan
tempat ibadah (masjid/musholla) di lingkungan kelurahan Tanjung Senang. Guru
ngaji diberikan dana untuk akomodasi dan sarana pembelajaran yang digunakan
dalam kegiatan pengajian di wilayah kelurahan Tanjung Senang. Pada program ini pihak kelurahan akan melakukan pendekatan dengan
memberikan pendamping kepada warga yaitu seorang guru ngaji. dengan adanya guru
ngaji dapat membantu warga yang belum lancar dalam hal mengaji maupun
konsultasi tentang ilmu agama. Dengan demikian warga akan antusias dalam
mengikuti program ini.
7.
Kebersihan Lingkungan
Program ini dilakukan secara gotong royong. Setiap warga di lingkungan kelurahan Tanjung Senang
wajib membersihkan daerahnya. Pihak kelurahan akan melakukan
pendekatan dimana akan mengajak warga ikut berpartisipasi dalam program kebersihan
lingkungan disaat keadaan kelurahan yang sudah seharusnya dilakukan pembersihan
lingkungan dari sampah maupun gulma.
8.
Keamanan Lingkungan
Program keamanan lingkungan dilaksanakan setiap hari,
dibantu oleh SATPAM di wilayah tersebut. Pada program
ini pihak kelurahan mengajak warganya untuk berpartisipasi dalam menjaga
keamanan lingkungan dengan melakuakan ronda secara bergilir dalam 1 minggu
sekali. Dengan terjaganya keamanan lingkungan maka warga akan berpartisipasi
secara aktif dalam program ini.
9.
Perbaikan Infrastruktur
Program ini dilaksanakan dengan bantuan dana dari
pemerintah kota Bandar Lampung. Demi kelancaran dalam usaha pengembangan
masyarakat, maka diperlukan infrastruktur yang baik. Dari program ini mengajak warganya untuk mandiri dengan tidak
mengandalkan dana bantuan pemerintah, warga berpartisipasi dalam program ini
dengan melakukan iuran untuk perbaikan jalan. Sehingga jalan yang ada dikelurahan ini terjaga dengan baik
karena adanya partisipasi dari warga dalam hal menjaga infrastruktur.
3.2 Implementasi Program Pengembangan Masyarakat
Implementasi program pengembangan masyarakat
didalam kelurahan Tanjung Senang saat ini sudah cukup banyak ragamnya.
Keragaman tersebut dapat dilihat dari nama program, cakupan program, stakeholders
yang terlibat, perencanaan, pelaksanaan dan hasil akhir yang dicapai. Dari
ragam diatas maka dapat dilihat dari implementasi program-program yang ada pada
kelurahan Tanjung Senang yaitu :
1.
Posyandu
Program ini merupakan program pemerintah kota Bandar
Lampung, yang dilaksanakan oleh pihak
kelurahan dan kader-kader posyandu untuk kelurahan
Tanjung Senang. Program ini
direncanakan sebagai sarana untuk mengontrol kondisi ibu hamil, balita,
dan lansia yang berada di wilayah kelurahan ini. Dalam pelaksanaannya
program ini tidak mengalami hambatan. Sehingga dapat dikatakan bahwa program
ini berhasil memberikan dampak bagi warga dalam hal kesehatan warga yang
terjaga dengan adanya program ini.
2.
Puskesmas Kelurahan
Program ini berasal
dari kelurahan yang dijalankan oleh dokter puskesamas untuk melayani
warga kelurahan Tanjung Senang. Program ini direncanakan untuk memenuhi kebutuhan
kesehatan warga di wilayah kelurahan Tanjung Senang. Dalam pelaksanaanya tidak terdapat hambatan. Dengan demikian program puskesmas
kelurahan ini dikatakn sukses memberikan dampak pasitif kepada warga. Dengan
terjaganya kesehatan warga dan menurunnya jumlah warga yang mengalami sakit.
3.
Pelatihan Kelompok
Tani
Program ini berasal dari
kelurahan yang dijalankan oleh pihak kelurahan bekerjasama dengan pihak
penyuluh pertanian. Sasaran dari program ini adalah warga yang berprofesi sebagai
petani. Program ini direncanakan untuk memberikan penyuluh kepada petani dalam
berbudidaya tanaman secara baik. Dalam pelaksanaan program ini tidak
terdapatnya suatu hambatan. Ditandai dengan meningkatnya produktivitas dari
hasil pertanian yang ada dikelurahan Tanjung Senang.
4.
Ekonomi Kerakyatan
Program Ekonomi Kerakyatan (EKOR) diselenggarakan atas
usul kelurahan Tanjung Senang kepada pemerintah kota Bandar Lampung. Program ini dilakukan dengan
perencanaan membantu masyarakat yang akan berwirausaha tetapi
tidak memiliki modal. Dalam pelaksanaannya terdapat
sedikit hambatan yaitu terdapat beberapa warga yang belum membayar angsuran
dari bantuan yang telah diberikan. Sehingga dengan adanya hambatan tersebut
akan memberikan dampak kepada warga yang belum membayar angsuran maupun yang
sudah membayar angsuran. Terdapat kemungkinan bahwa bantuan akan diberhentikan
kepada warga apabila angsuran bantuan belum dibayar.
5.
Bantuan Bedah Rumah
Program ini merupakan
program pemerintah kota Bandar Lampung yang dilaksanakan oleh kelurahan Tanjung
Senang. BBR direncanakan untuk membantu
masyarakat yang memiliki tanah atas namanya tetapi rumah yang dibangun di atas
tanah tersebut tidak layak huni. Dalam pelaksanaanya tidak
terdapat hambatan, dimana terdapat syarat-syarat yang harus dipenuhi oleh warga
pendaftar. Dengan adanya seleksi tersebut maka akan berdampak pada warga yang
benar-benar membutuhkan bantuan BBR ini sehingga warga pendaftar tersebut sudah
memiliki rumah tetap yang layak huni.
6.
Peningkatan Kualitas Guru Ngaji
Program ini berasal dari
pemerintah kota, yang dilaksanakan oleh pihak kelurahan dan tim guru ngaji.
dengan sasaran warga kelurahan khususnya anak-anak dan lansia. Direncanakan
untuk sarana pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan
pengajian dan pembaruan tempat ibadah
(masjid/musholla) di lingkungan kelurahan Tanjung Senang. Dalam pelaksanaannya, program ini berjalan dengan lancar. Dengan adanya
dampak dari warga yaitu meningkatnya warga yang mengikuti pengajian dari
berbagai kalangan, serta membaiknya kualitas tempat ibadah yang berada
dikelurahan.
7.
Kebersihan Lingkungan
Program ini berasal dari
pemerintah kota, dijalankan oleh pihak kelurahan bekerjasama dengan Dinas
Kebersihan. Program ini direncanakan untuk menjaga kebersihan lingkungan
kelurahan Tanjung Senang. Dalam pelaksanaannya berjalan dengan lancar tanpa
hambatan. Dampak bagi wargapun sangat baik, dimana keadaan kelurahan yang
terlihat bersih dan asri, serta terdapatnya tempat pembuangan sampah umum.
Sehingga sampah tidak berserakan.
8.
Keamanan Lingkungan
Program ini berasal dari pemerintah kota, yang
dijalankan oleh pihak SATPAM dan warga. Program ini direncanakan untuk menjaga
lingkungan kelurahan Tanjung Senang agar menjadi lebih aman dan damai. Program
ini dalam pelaksanaannya berjalan dengan baik. Sehingga, memberikan dampak
positif kepada warga yaitu berkurangnya tindak kejahatan seperti perampokan dan
pembegalan yang sedang sering terjadi.
9.
Perbaikan Infrastruktur
Program ini dilaksanakan dengan bantuan dana dari
pemerintah kota Bandar Lampung. Dijalankan oleh
pihak Dinas Perkotaan khususnya dibidang perbaikan infrastruktur. Program ini
direncanakan untuk menunjang kelancaran dalam usaha pengembangan
masyarakat, maka diperlukan infrastruktur yang baik. Hampir seluruh jalan di wilayah kelurahan Tanjung
Senang telah diperbaiki. Dalam kegiatan dari program ini
berjalan cukup baik. Dengan memberikan dampak baik kepada warga, dimana yang
pada awalnya jalan pada kelurahan ini masi tanah hitam, saat ini sudah diaspal
atau diperbaiki. Sehingga mempermudah akses jalan bagi warga setempat.
IV. KESIMPULAN
Dari hasil
pembahasan yang telah didapatkan dapat diambil kesimpulan bahwa pada
program-program yang telah dijalankan oleh pihak kelurahan Tanjung Senang yang
telah melakukan metode partisipatif kepada warga, metode-metode tersebut dapat
dikatakan mencakup pendekatan pembangunan lokalitas dan perencanaan sosial
sehingga partisipasi dari warga dapat dikatakan tinggi terhadap program-program
yang ada. Sedangkan untuk implementasi program sendiri berdampak baik bagi
warga untuk program-program yang ada
dikelurahan ini. Hanya saja terdapat satu program yang mengalami
hambatan dalam pelaksanaannya yaitu program ekonomi kerakyatan (EKOR).
DAFTAR PUSTAKA
Nasdian.
2014. Pengembangan Masyarakat. Jakarta (ID): Yayasan Pustaka Obor Indonesia. Jakarta
LAMPIRAN
Post a Comment